Skip to main content

Tutorial Membuat Penomoran Otomatis atau Auto Number Java Netbeans

By
Membuat penomoran otomatis atau auto number,
Yaitu ketika form ditampilkan, selesai menyimpan data, edit data, hapus data dan membatalkan penginputan kode/id/nomor akan muncul secara otomatis dan urut melanjutkan kode yang sudah diinputkan. Berikut cara pembuatannya :

      1. Tentunya buka dahulu project Anda masing-masing hehee… kemudian masuk ke Tab menu Project Anda dan buatlah Source Package baru dengan cara klik kanan Source Package pada projeck Anda> pilih New > pilih Java Package.. seperti pada gambar,

Isikan Package Name sesuai keinginan Anda, kalau punya saya medical.classJava (medical = nama project) hehee…

Klik Finish.

      2.  Kemudian buatlah sebuah Java Class di dalam Source Package yang baru saja dibuat tadi. Caranya seperti biasa klik kanan > pilih New > pilih Java Class..

Setelah muncul form , berikan nama Validasi pada Class Namenya.
Kemudian klik Finish.

      3. Setelah muncul Validasi.java di bawah coding public class validasi { ketikkan coding berikut (class autoNumber) :

public void autoNomer(DefaultTableModel tabmode,String strAwal,Integer pnj,javax.swing.JTextField teks){
        String s,s1;
        Integer j;
        s=Integer.toString(tabmode.getRowCount()+1);
        j=s.length();
        s1="";
        for(int i = 1;i<=pnj-j;i++){
            s1=s1+"0";           
        }
        teks.setText(strAwal+s1+s);
    }

#coding yang berwarna merah sesuaikan dengan nama DefaultTableModel Anda!!

      4.  Buka salah satu form yang akan dibuat auto number, di sini saya akan menggunakan form Tindakan,

Kembali ke Source di Form Tindakan, kemudian ketikkan coding validasi Valid=new validasi();  di bawah coding deklarasi nama DefaultTableModel seperti gambar di bawah :

      5. Buatlah sebuah class di bagian paling bawah pada source code program sebelum tanda kurung kurawal paling akhir dengan nama emptTeks dan berikut codingnya :
public void emptTeks() {
        txtKode.setText("");
        txtNamaTindakan.setText("");
        txtDiagnosa.setText("");
        TxtCari.setText("");
        txtKode.requestFocus();
        Valid.autoNomer(tabmode,"T",4,txtKode);
    }

Keterangan =
-          Sesuaikan dengan nama variable textField dan nama DefaultTableModel Anda masing-masing.
-          “T” => huruf pertama yang akan ditampilkan otomatis pada auto numbernya.
-          4 => panjang/length tipe data yang akan dibuat auto number
-          txtKode = > nama textField yang akan dibuat auto number

6. Kembali ke menu utama, masuk ke Source yang digunakan untuk pengkodingan menampilkan Form yang dibuat Auto Number kemudian tambahkan coding : tindakan.emptTeks(); (tambahkan juga ke source tombol simpan, edit, hapus, dan batal tetapi jika tombol2 itu ada di form Anda) hehee…

#tindakan => nama form tindakan (sesuaikan dengan nama form milik Anda)

      7.  Coba jalankan programnya, berikut hasil tampilan auto number di Form Tindakan
Kode akan muncul otomatis, dan angka pada digit paling belakang akan urut melanjutkan kode terakhir yang sudah ada di dalam table atau yang sudah diinputkan.


 Finish deh.. selamat mencoba dan HAPPY CODING :D

NB :  Pasti banyak kekurangan atau mungkin banyak kesalahan yang penting bukan hasil copy paste dari blog lain, makanya Irna tunggu kritik dan sarannya, terimakasih..
Labels:

Comments

  1. Unknown17 February 2015 at 08:09

    koding nya kurang jelas. dan dimana letak source kode dan d main apa kodingnya harus dibuat tidak jelas.
    tlg diperjelas lgi membuat tutorialny ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Unknown19 February 2015 at 02:19

      - koding yg kurang jelas yang sebelah mana? biar saya zoom/perbesar.
      - letak source code mana yg Anda tanyakan? Apakah di langkah no 5? Ok nanti saya perjelas! untuk yg langkah no 3 sudah jelas letaknya >> Setelah muncul Validasi.java di bawah coding public class validasi {
      untuk koding langkah no 4 jg sudah jelas letaknya >> Kembali ke Source di Form Tindakan, kemudian ketikkan coding validasi Valid=new validasi(); di bawah coding deklarasi nama DefaultTableModel seperti gambar di bawah : SILAHKAN LIHAT GAMBAR DILANGKAH NO 4.
      untuk coding langkah no 6 sudah jelas >> Kembali ke menu utama, masuk ke Source yang digunakan untuk pengkodingan menampilkan Form yang dibuat Auto Number kemudian tambahkan coding : tindakan.emptTeks();
      - Maksut Anda "apa kodingnya harus dibuat tidak jelas" apa ya?
      TERIMAKASIH ATAS KRITIK DAN SARANNYA

      Delete
  2. teno24 June 2015 at 04:16

    Nice share

    ReplyDelete
  3. Unknown30 August 2015 at 22:12

    tpi sayang mba, koding mba kekurangannya apabila ada data sebelumnya terhapus maka data nomor otomatisnya kga jalan dan terhenti di nomor akhir masukan.. soalnya coding mba cuma menghitung jumlah masukan data dalam tabelnya..hehehhehehe..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Unknown31 August 2015 at 00:11

      iyah.. memang penghitungannya baru seperti itu.. trimakasih ya atas kritikkannya.. nanty semoga bisa memperbaiki kekurangannya..

      Delete
  4. Unknown22 February 2016 at 23:01

    mbak saya error di bagian terakhirnya pas di frmtindakan, padahal udah sama-sama frm tindakan, tapi waktu new frmtindakan (true, false); frm tindakan itu error padahal udah sama kayak frmtindakan tindakan

    ReplyDelete
    Replies
    1. Unknown24 April 2016 at 19:44

      bukan (true, false); mbk tapi (this, false); atau (this, true);

      Delete
  5. Unknown2 March 2016 at 18:42

    new frmtindakan (true, false); untuk JDialog Form
    new frmtindakan (); coba pakek ini, ini untuk JFrame From
    maap kalo salah

    ReplyDelete
  6. Unknown24 April 2016 at 18:19

    Wah mesti belajar banyak ama suhu Irna ki...

    Salam dr MHS El Rahma

    ReplyDelete
  7. Unknown24 April 2016 at 19:46

    Mba irna...ini penomorannya berdasarkan jumlah baris record yang di tabel, sehingga ketika satu record tengah di hapus(umpama record T0001 - T0010, yang di hapus T0002), maka penomoran terbarunya tdk melanjutkan record terakhir, ttpi mulai T0010 sehingga bisa menyebabkan data eror.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Unknown25 April 2016 at 00:20

      iya memang sementara baru seperti itu

      Delete
    2. Unknown3 August 2018 at 21:46

      Mba Ira Udah Di update seperti yan mas saleh inginkan ?

      Delete
  8. Unknown3 June 2016 at 05:26

    private String buattkode(){
    String result = null;
    int hasil =0;
    String query;
    try {

    query = "SELECT id_penjualan FROM penjualan ORDER BY id_penjualan DESC LIMIT 1";
    try (Statement gSt = db.getKoneksi().createStatement()) {
    ResultSet gRs = gSt.executeQuery(query);
    while (gRs.next()) {
    result = gRs.getString(1).trim();
    }
    gRs.close();
    }

    if (result.equals("")) {
    hasil = Integer.parseInt(result.substring(2,14))+1;
    result = String.valueOf(hasil);
    if (result.length() == 1) {
    result = "TR" + "0000000000000" + result;

    } else if (result.length() == 2) {
    result = "TR" + "000000000000" + result;

    } else if (result.length() == 3) {
    result = "TR" + "00000000000" + result;

    } else if (result.length() == 4) {
    result = "TR" + "0000000000" + result;

    } else if (result.length() == 5) {
    result = "TR" + "000000000" + result;

    } else if (result.length() == 6) {
    result = "TR" + "00000000" + result;

    } else if (result.length() == 7) {
    result = "TR" + "0000000" + result;

    } else if (result.length() == 8) {
    result = "TR000000" + result;

    } else if (result.length() == 9) {
    result = "TR00000" + result;

    } else if (result.length() == 10) {
    result = "TR0000" + result;

    } else if (result.length() == 11) {
    result = "TR000" + result;

    } else if (result.length() == 12) {
    result = "TR00" + result;

    } else if (result.length() == 13) {
    result = "TR0" + result;

    } else if (result.length() == 14) {
    result = "TR" + result;

    }

    }
    return result;
    } catch (Throwable ex) {
    System.out.println(ex.getMessage());
    return "TR00000000000001";

    }

    }

    ReplyDelete
  9. Vodka4 June 2016 at 20:00

    This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  10. Vodka4 June 2016 at 20:02

    gan ane pengen nanya nih kan ane ada 10 data yang ditampilin di tabel nih terus ane hapus ID no.5. kok data yang ID no.6 gak berubah jadi ID no.5 ya? txtIDnya ane setenable false gan.

    ReplyDelete
  11. Unknown30 June 2016 at 23:43

    itu kodingan java dekstop, klo yang untuk java web gimana

    ReplyDelete
  12. Unknown3 July 2018 at 02:51

    articles that are nice and very interesting I like to read the articles you make
    togelpelangi

    ReplyDelete
  13. Unknown1 September 2018 at 01:23

    Kak koding untuk penomoran yg disamping gmn?, bukan nomor kode
    Misal
    No
    1
    2
    3...dst

    Terimakasih sebelumnya

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Tutorial atau Cara Menambahkan Palette yang Belum Tersedia di Netbeans

By
Ini juga gak kalah mudahnya, tapi semoga bermanfaat karena berbagi itu gak ada yang sia-sia. (yang di praktekkan menambahkan palette jDateTimePicker. Berikut langkah-langkahnya : 1.      Pada menu bar Tools pilih Palette > pilih Swing/AWT Components. 2.        Setelah muncul tampilan seperti dibawah klik Add From Jar. 3.        Cari file Calendar.jar yang sudah anda download/simpan, jika belum punya silahkan temen2 download dulu di >> Download Kemudian klik Next. 4.        Pilih Available Components JDateTimePicker, Kemudian klik Next. 5.        Pilih palette categories tempat untuk menyimpan hasil penambahan palette jDateTimePicker nya, disini saya pilih Swing Controls Klik Finish. Form yang masih terbuka close saja.  6.        Cek di palette Swing Contr...
3 comments
Read more

Contoh Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Klinik atau Rumah Sakit (Diagram Konteks, DFD/DAD, Flowchart System)

By
Assalamu'alaikum... Mencoba berbagi lagi, irna pengen bahas tentang bagaimana merancang sistem (analisys system) pembuatan sebuah Sistem Informasi Klinik atau bisa juga Rumah Sakit tapi dalam lingkup kecil. Yang mau irna bahas dari pembuatan Diagram Konteks, Data Flow Diagram (DFD) atau Diagram Alir Data (DAD) dari level 1 sampai level 3 dan Flowchart System nya. Yupzt berikut hasil screen shoot gambar-gambarnya : >> Diagram Konteks atau Kontext Diagram Sistem Informasi Klinik atau Rumah Sakit : >> DFD (Data Flow Diagram) atau DAD (Diagram Alir Sistem Sistem) Level 1 Sistem Informasi Klinik atau Rumah Sakit : >> DFD (Data Flow Diagram) atau DAD (Diagram Alir Sistem Sistem) Level 2 Input Data Sistem Informasi Klinik atau Rumah Sakit : >> DFD (Data Flow Diagram) atau DAD (Diagram Alir Sistem Sistem) Level 2 Proses atau Transaksi Sistem Informasi Klinik atau Rumah Sakit : >> DFD (Data Flow Diagram) atau DAD (Diagram Ali...
32 comments
Read more